Untuk tahu jalan pulang

Kau harus tersesat

Menciumi kegelisahan

Menapaki kecemasan

Sepanjang ada cahaya terang

Kau tidak sendirian

Bahkan bayang-bayang

Sesungguhnya adalah kawan

Tak ada kebenaran tanpa kesalahan

Tak ada kesalahan tanpa kebenaran

Tak ada dosa masa silam

Semuanya hanya ruang-ruang

Yang kita ciptakan

Kepada cahaya terang

Kau sabar berjalan

**

(Asep Herna)

π‘†π‘’π‘™π‘Žπ‘šπ‘Žπ‘‘ π‘€π‘’π‘›π‘–π‘˜π‘šπ‘Žπ‘‘π‘– πΆπ‘Žβ„Žπ‘Žπ‘¦π‘Ž π‘‡π‘’π‘Ÿπ‘Žπ‘›π‘”

π‘†π‘’π‘™π‘Žπ‘šπ‘Žπ‘‘ π‘€π‘’π‘Ÿπ‘Žπ‘¦π‘Žπ‘˜π‘Žπ‘› π‘π‘Žπ‘‘π‘Žπ‘™,

π‘’π‘›π‘‘π‘’π‘˜ π‘†π‘Žβ„Žπ‘Žπ‘π‘Žπ‘‘-sahabatku π‘¦π‘Žπ‘›π‘” π‘€π‘’π‘Ÿπ‘Žπ‘¦π‘Žπ‘˜π‘Žπ‘›π‘›π‘¦π‘Ž

By redaksi

Catatankaki merupakan situs online yang dengan renyah mengulas segala hal terkait kata, budaya, filsafat, komunikasi, dan isu-isu humaniora populer lainnya. Dengan mengusung tagline "Narasi Penuh Nutrisi", Catatankaki mengemas semuanya secara ringan tapi mendalam; lugas tapi bernas.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *