14 October 2024
Jaga dan bebaskan diri dari Anxiety. (Ilustrasi: Asep Herna)

Jaga dan bebaskan diri dari Anxiety. (Ilustrasi: Asep Herna)

Oleh Asep Herna, Certified Instructor Hypnotherapy
Satu dari 2 orang Indonesia mengalami gangguan kesehatan mental. Dari ringan hingga berat. Salah satu jenisnya adalah Kecemasan Berlebih. Orang kerap menyebutnya dengan istilah Anxiety.

Rambu (bukan nama sebenarnya), adalah seorang sarjana hukum yang cerdas. Begitu lulus, ia bahkan sempat di-๐˜ฉ๐˜ช๐˜ณ๐˜ฆ oleh institusi bergengsi, ring 1 istana. Tidak kerasan di sana, kini ia menjadi tim legal di sebuah startup asal luar negeri.

Namun, sudah sebulan ini, hidupnya serasa dirampas. Perasaan cemas yang luar biasa, menderanya tiba-tiba. Begitu saya cari tahu, penyebab utamanya adalah rasa khawatir ditinggal mati oleh orang-orang yang dicintainya. Oleh neneknya, oleh ibunya, oleh ayahnya.

Cinta Berbuah Derita

Luar biasa sekaligus ironis sekali. Perasaan cinta yang begitu besar terhadap keluarganya, berbuah penderitaan yang begitu dahsyat. Bagaimana tidak, di momen-momen dengan durasi yang sangat sering, biasanya pukul 10 pagi, pukul 15 sore, dan malam, ia selalu terkena serang panik (๐˜ฑ๐˜ข๐˜ฏ๐˜ช๐˜ค ๐˜ข๐˜ต๐˜ต๐˜ข๐˜ค๐˜ฌ). Dan bila itu terjadi, dadanya berdegup kencang, napasnya pendek, paru-paru terasa sesak, seluruh tubuh terutama kaki begitu lemas, dan ia merasa, justru dirinyalah yang seakan hendak mati. Beberapa kali bahkan sampai tak terkendali, dengan ia berteriak sekencang-kencangnya, atau memukul-mukul benda apapun di sekitarnya.

Bahkan, ia sempat dilarikan ke UGD.

Karena kecemasan dan ๐˜ฑ๐˜ข๐˜ฏ๐˜ช๐˜ค ๐˜ข๐˜ต๐˜ต๐˜ข๐˜ค๐˜ฌ ini, ia akhirnya sering tidak masuk kerja. Ketika Rambu bertemu dengan saya saja, ia sedang mengambil cuti panjang.

Kecemasan tak Selalu karena Sebuah Alasan

Bila kecemasan Rambu bersumber dari rasa takut akan kehilangan orang-orang tercintanya, hal berbeda terjadi pada Silvester (juga bukan nama sebenanrnya). Ia tidak tahu mengapa ia cemas. Yang ia rasakan, selain rasa cemas ini menguntitnya setiap menit, seperti Rambu, ia juga kerap terkena ๐˜ฑ๐˜ข๐˜ฏ๐˜ช๐˜ค ๐˜ข๐˜ต๐˜ต๐˜ข๐˜ค๐˜ฌ. Uniknya, ๐˜ฑ๐˜ข๐˜ฏ๐˜ช๐˜ค ๐˜ข๐˜ต๐˜ต๐˜ข๐˜ค๐˜ฌ-nya selalu datang pagi hari menjelang berangkat kerja; dan pukul 5 sore begitu hendak pulang kerja.

Saya sempat menggali akar, dan menemukan ๐˜ช๐˜ฏ๐˜ช๐˜ต๐˜ช๐˜ข๐˜ญ ๐˜ด๐˜ฆ๐˜ฏ๐˜ด๐˜ช๐˜ต๐˜ช๐˜ป๐˜ช๐˜ฏ๐˜จ ๐˜ฆ๐˜ท๐˜ฆ๐˜ฏ๐˜ต-nya (pemicu awalnya), yaitu momen ketika ia sedang berada di sebuah pameran buku. Di pameran itu, ia merasa pusing melihat orang begitu banyak dan berjejal. Mungkin, katanya, saat itu ia terlambat makan. Semakin rasa pusingnya ia lawan, semakin dahsyat rasanya. Akhirnya tubuhnya roboh. Saat tubuhnya ambruk, ia sempat melihat, kaki-kaki orang layaknya jeruji besi yang padat dan seakan hendak menghimpit dia.

Sangat bisa dipahami, bahwa ๐˜ฑ๐˜ข๐˜ฏ๐˜ช๐˜ค ๐˜ข๐˜ต๐˜ต๐˜ข๐˜ค๐˜ฌ yang datang setiap pagi menjelang kerja, dan sore menjelang pulang kerja, adalah bentuk ๐˜ธ๐˜ข๐˜ณ๐˜ฏ๐˜ช๐˜ฏ๐˜จ dahsyat, bahwa sebentar lagi ia akan berada di tengah berjubelnya orang-orang yang hendak berangkat dan pulang kerja.

Apa Sih Cemas Itu?

Cemas adalah perasaan yang muncul ketika kita khawatir atau takut akan sesuatu. Perasaan takut dan khawatir ini alami dan manusiawi, sebagai bentuk mekanisme pertahanan diri, agar kita terhindar dan bisa mengantisipasi marabahaya. Kecemasan dan ketakutan alami ini biasanya hanya berdurasi sebentar. Kita akan kembali tenang dan nyaman.

Namun, ketika rasa khawatir dan takut ini berlangsung terus menerus dan mengganggu aktivitas kerja seperti yang terjadi pada Rambu dan Silvester, ini baru menjadi masalah. Kita harus segera menemui ahli, apakah psikolog, psikiater, atau dokter. Bisa jadi, ini sudah termasuk pada gangguan mental.

Gangguan kesehatan mental, menurut American Psychiatric Association, adalah kondisi ketika seseorang mengalami perubahan dalam pola pikir, emosi, dan perilaku, atau gabungan dari ketiganya. Gangguan kesehatan mental ini biasanya terkait dengan distres; atau masalah dalam fungsi sosial, pekerjaan, atau keluarga.

1 dari 2 Orang Indonesia

Kasus Rambu dan Silvester hanya sebagian kecil dari kasus-kasus yang saya temukan. Di luar sana, ada jauh lebih banyak lagi.

Menurut data Kemenkes RI tahun 2018, 1 dari 10 orang Indonesia mengalami gangguan kesehatan mental, dalam jenis yang berbeda. Angka ini terus meningkat. Data terbaru Indonesian Adolescent Mental Health Survey menunjukkan bahwa 1 dari 3 orang Indonesia mengalami gangguan kesehatan mental. Survei Populix malah lebih banyak lagi, 1 dari 2 orang Indonesia.

Data ini boleh berbeda, karena angka hanya statistik semata. Namun, gangguan kesehatan mental yang kian terus meningkat, adalah fakta.

Namun, berbeda dengan masalah kesehatan fisik, masalah kesehatan mental ini belum disadari penuh oleh masyarakat Indonesia. Literasi tentang kesehatan mental, sangat kurang. Padahal, dampaknya jauh lebih dahsyat, baik pada kualitas diri, termasuk kualitas ekonomi. Lihat saja kasus cemas di atas, betapa dahsyat daya ganggunya. Bukan hanya membuat kualitas hidup anjlok, bahkan pekerjaan pun, langsung terganggu.

Alangkah baik, bila setiap kita, mulai memahami pentingnya kesehatan mental. Dengan demikian, kita pelajari seluk beluknya, sehingga kita bisa menjaga keseimbangannya. (*)

—-

๐˜‰๐˜ช๐˜ญ๐˜ข ๐˜ˆ๐˜ฏ๐˜ฅ๐˜ข ๐˜ฎ๐˜ฆ๐˜ฏ๐˜จ๐˜ช๐˜ฏ๐˜จ๐˜ช๐˜ฏ๐˜ฌ๐˜ข๐˜ฏ ๐˜ด๐˜ฌ๐˜ช๐˜ญ๐˜ญ, ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ต๐˜ถ๐˜ฌ ๐˜ฎ๐˜ข๐˜ฎ๐˜ฑ๐˜ถ ๐˜ฎ๐˜ฆ๐˜ฏ๐˜จ๐˜ฆ๐˜ญ๐˜ฐ๐˜ญ๐˜ข ๐˜ณ๐˜ข๐˜ด๐˜ข ๐˜ค๐˜ฆ๐˜ฎ๐˜ข๐˜ด, ๐˜ฃ๐˜ข๐˜ช๐˜ฌ ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ต๐˜ถ๐˜ฌ ๐˜ฎ๐˜ฆ๐˜ฎ๐˜ฃ๐˜ข๐˜ฏ๐˜ต๐˜ถ ๐˜ฅ๐˜ช๐˜ณ๐˜ช ๐˜ฎ๐˜ข๐˜ถ๐˜ฑ๐˜ถ๐˜ฏ ๐˜ฐ๐˜ณ๐˜ข๐˜ฏ๐˜จ ๐˜ญ๐˜ข๐˜ช๐˜ฏ, ๐˜ข๐˜ฑ๐˜ข๐˜ญ๐˜ข๐˜จ๐˜ช ๐˜ฐ๐˜ณ๐˜ข๐˜ฏ๐˜จ-๐˜ฐ๐˜ณ๐˜ข๐˜ฏ๐˜จ ๐˜ต๐˜ฆ๐˜ณ๐˜ค๐˜ช๐˜ฏ๐˜ต๐˜ข ๐˜ˆ๐˜ฏ๐˜ฅ๐˜ข, ๐˜ด๐˜ช๐˜ญ๐˜ข๐˜ฌ๐˜ข๐˜ฏ ๐˜จ๐˜ข๐˜ฃ๐˜ถ๐˜ฏ๐˜จ ๐˜ฅ๐˜ช ๐™Ž๐™š๐™ง๐™ฉ๐™ž๐™›๐™ž๐™ ๐™–๐™จ๐™ž ๐™‰๐™–๐™จ๐™ž๐™ค๐™ฃ๐™–๐™ก ๐™™๐™–๐™ฃ ๐™‹๐™š๐™ก๐™–๐™ฉ๐™ž๐™๐™–๐™ฃ ๐™ƒ๐™ž๐™ฅ๐™ฃ๐™ค๐™ฉ๐™š๐™ง๐™–๐™ฅ๐™ž. Asep Herna ๐˜ด๐˜ช๐˜ข๐˜ฑ ๐˜ฎ๐˜ฆ๐˜ฎ๐˜ฃ๐˜ช๐˜ฎ๐˜ฃ๐˜ช๐˜ฏ๐˜จ ๐˜ˆ๐˜ฏ๐˜ฅ๐˜ข, ๐˜ฅ๐˜ข๐˜ณ๐˜ช ๐˜ต๐˜ช๐˜ฏ๐˜จ๐˜ฌ๐˜ข๐˜ต ๐˜๐˜ถ๐˜ฏ๐˜ฅ๐˜ข๐˜ฎ๐˜ฆ๐˜ฏ๐˜ต๐˜ข๐˜ญ (๐˜‹๐˜ข๐˜ด๐˜ข๐˜ณ) ๐˜ด๐˜ข๐˜ฎ๐˜ฑ๐˜ข๐˜ช ๐˜›๐˜ช๐˜ฏ๐˜จ๐˜ฌ๐˜ข๐˜ต ๐˜ˆ๐˜ฅ๐˜ท๐˜ข๐˜ฏ๐˜ค๐˜ฆ (๐˜”๐˜ข๐˜ฉ๐˜ช๐˜ณ). ๐˜—๐˜ฆ๐˜ญ๐˜ข๐˜ต๐˜ช๐˜ฉ๐˜ข๐˜ฏ ๐˜ฅ๐˜ข๐˜ฏ ๐˜š๐˜ฆ๐˜ณ๐˜ต๐˜ช๐˜ฌ๐˜ช๐˜ด๐˜ข๐˜ด๐˜ช ๐˜๐˜ช๐˜ฑ๐˜ฏ๐˜ฐ๐˜ต๐˜ฆ๐˜ณ๐˜ข๐˜ฑ๐˜ช ๐˜ด๐˜ช๐˜ข๐˜ฑ ๐˜ฅ๐˜ช๐˜ฎ๐˜ถ๐˜ญ๐˜ข๐˜ช 5 ๐˜–๐˜ฌ๐˜ต๐˜ฐ๐˜ฃ๐˜ฆ๐˜ณ 2024. ๐˜๐˜ฏf๐˜ฐ ๐˜ฎ๐˜ฐ๐˜ฅ๐˜ถ๐˜ญ, ๐˜ฌ๐˜ญ๐˜ช๐˜ฌ: Sertifikasi Hipnoterapi.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *